Saat ini mesin cetak dikendalikan dengan menggunakan komputer, sehingga komputer ini adalah bagian tidak terpisahkan dari mesin. Sehingga jika terjadi kerusakan pada komputer ini maka mesin juga harus dihentikan secara langsung.
Jika terjadi perbedaan kuras pada saat mesin bekerja, maka orang yang menjalankannya harus mengulangi semua kuras kitab sampai mulai fase penjahitan.
Berikut ini tabel berisi apa yang dibolehkan atau tidak di bolehkan pada proses penjahitan Mushaf Quran Madinah.
|
Poin-poin Artistik Yang Harus Diyakinkan |
Batas Yang Dibolehkan |
|
| 1 | Kuras tidak pada tempatnya yang benar, atau kelebihan, atau kekurangan, atau terbalik | Tidak dibolehkan |
| 2 | Kesalahan yang terjadi dari tusukan jarum kecil, cinkel, dan jarum besar | Tidak dibolehkan |
| 3 | Kuras terselip | Tidak dibolehkan |
| 4 | Jahitan kendor atau ketat | Tidak dibolehkan |
| 5 | Noda tampak jelas pada kuras | Tidak dibolehkan |
| 6 | Kuras robek | Tidak dibolehkan |
| 7 | Kitab-kitab terjahit satu dengan yang lain | Tidak dibolehkan |
| 8 | Kuras tidak terjahit dari dalam | Tidak dibolehkan |
http://qurancomplex.gov.sa/Display.asp?section=9&l=ind&f=entag_ind06.htm&trans=